Select Language

Kamis, 25 Juli 2013

22 Siswa Diktuba Banpur Lattek Zeni Komunikasi dan ABP

KOBANGDIKAL (27/6),- Sedikitnya 22 siswa Pendidikan Pembentukan Bintara Bantuan Tempur (Diktukba Banpur)  Angkatan Ke-42 Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Kobangdikal mengikuti Latihan Praktek (Lattek) Zeni, Lattek Komunikasi dan Lattek Angkutan Pembekalan dan Peralatan (ABP) baik dalam Operasi Amfibi maupun Operasi Darat, Rabu (26/6). 

Lattek yang mengambil lokasi di daerah Karang Pilang, Driyorejo Gresik dan sekitarnya tersebut, dibuka Komandan Pusat Pendidikan Bantuan Tempur (Danpusdikbanpur) Kolonel Marinir Chaerudin Toyib di lapangan Apel Pusdikbanpur Gunungsari, Surabaya. 

 Menurut Danpusdikbanpur, tujuan diselenggarakannya Lattek ini adalah  untuk membekali para siswa dengan pengetahuan dan keterampilan tentang Zeni, komunikasi, ketrampilan tentang taktik dan tehnik ABP baik dalam operasi amfibi, operasi darat maupun lanjutan. 

"Saya berharap selesai menempuh pendidikan ini, seluruh Bintara dapat mengaplikasikan ilmu selama Lattek ini pada penugasan nantinya di satuan masing-masing," terang Pamen melati tiga di pundak tersebut. 
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam tiga Lattek ini lanjutnya, adalah siswa mampu menjelaskan tentang peranan Zeni pada tahap perencanaan, tahap embarkasi dalam operasi amfibi, tahap GKK (Gerakan Kapak ke Pantai) dan tahap serbuan amfibi serta operasi darat lanjutan. 

Sementara itu Komandan Sekolah Bintara (Danseba) Pusdikbanpur Letkol Marinir David Candra Viasco selaku Palaklat Satgas Lattek Siswa Diktukba Angkatan ke-42 Marinir Kejuruan Zeni, Komunikasi, Angkutan Perbekalan dan Peralatan (ABP) menambahkan  bahwa materi latihan Zeni diawali dari tahap Perencanaan, Embarkasi, Latihan Umum, Gerakan Menuju Sasaran dan Serbuan Setelah Mendarat. 

Adapun  sasaran Lattek komunikasi lanjutnya, adalah untuk  membekali para siswa dengan pengetahuan dan keterampilan tentang gelar komunikasi, sehingga sebagai kepala regu radio, bisa melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan gelar komunikasi dalam tahap perencanaan Operasi Amfibi (OA), tahap embarkasi, tahap GKK dan tahap serbuan amfibi.  

Menurutnya setelah melaksanakan latihan ini diharapkan, siswa Diktukba Kejuruan Zeni, Komunikasi, Angkutan Perbekalan dan Peralatan (ABP) mempunyai bekal kemampuan sebagai Kepala Regu atau Kepala Seksi di kesatuan sehingga mempunyai kemampuan memberikan bantuan Zeni, Kom dan ABP dalam mendukung satuan manuver baik di daerah tempur/depan atau di daerah administrasi pada Operasi Amfibi dan Operasi Darat.

Sumber : TNI

0 komentar:

Posting Komentar

hackerandeducation © 2008 Template by:
SkinCorner