MAHDI-NEWS.COM | – Militer Israel mengakui bahwa sistem rudal Iron Dome Israel hanya mampu mencegat 8 dari 120 roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza ke wilayah Palestina yang diduduki, minggu (4/8/14)
Militer mengkonfirmasi bahwa sekitar 110 roket menghantam wilayah-wilayah pendudukan.
Perkembangan ini terjadi sewaktu Senat AS Jumat menyetujui tambahan dana sebesar USD 225 juta untuk sistem rudal Israel meskipun perang Israel di Jalur Gaza telah mematikan ribuan warga Palestina.
Bulan lalu, Menteri Pertahanan AS Chuck Hagel mengirim surat kepada pimpinan kongres meminta dana tambahan sebesar USD 225 juta untuk Iron Dome.
Dana yang diminta ini tidak termasuk USD 351 juta yang sudah dibahas untuk tahun fiskal 2015, dengan itu jumlah total dana untuk Irone Dome menjadi USD 576 juta, ini jauh lebih besar dibandingkan yang diminta Pentagon sebelumnya sebesar USD 176 yang akan mulai cair pada 1 Oktober.
Pada tanggal 28 Juli, Pemimpin Mayoritas Senat AS Harry Reid mengatakan Tel Aviv sangat membutuhkan bantuan keuangan yang lebih dari Washington untuk menyerang warga Palestina di Jalur Gaza.
Pesawat-pesawat tempur Israel telah menggempur berbagai tempat di Jalur Gaza sejak 8 Juli, menghancurkan rumah-rumah dan mengubur penguninya di bawah reruntuhan. Pasukan Israel juga melakukan serangan darat terhadap wilayah Palestina yang terkepung pada 17 Juli.
Menurut sumber-sumber Palestina di Jalur Gaza, serangan udara Israel dan invasi darat telah menewaskan sedikitnya 1.822 orang dan 9.400 lainnya terluka.
Militer Israel mengatakan 64 tentaranya tewas dalam konflik, tetapi gerakan perlawanan Palestina Hamas menduga kematian lebih dari 150 tentara.
Iron Dome adalah sistem rudal jarak pendek yang dirancang untuk mencegat serangan roket dan artileri yang ditembakkan dari jarak 4 sampai 70 kilometer.
0 komentar:
Posting Komentar