Politikindonesia - Anggota Organisasi Papua Merdeka yang berada di Kampung Susmoruf, Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan, Sabtu (16/08), menyerahkan 8 pucuk senjata laras panjang dan 15 amunisi kepada Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua. Dengan penyerahan senjata ini sekaligus menyatakan bergabung dengan NKRI.
Kampung Susmoruf yang merupakan lembah dikelilingi perbukitan ini merupakan markas OPM di Manokwari. Awalnya, pada 1965 Panglima OPM Manokwari Alm. Marten Sayori terjebak dalam serbuan prajurit TNI yang mendarat di Manokwari. Kemudian, Marten beserta pasukannya lari ke Susmoruf dan menetap hingga saat ini.
Mantan anggota OPM Yance Mandacan mengatakan, dengan pengakuan sepenuhnya NKRI, dia berharap segera ada pembangunan di Kampung Susmoruf. Sebab selama ini, Susmoruf selalu luput dari pembangunan, khususnya infrastruktur. "Kami tak pernah mendapat pembangunan seutuhnya," kata Yance.
Yance berharap di hari ulang tahun Indonesia ini, para OPM yang masih di lereng gunung agar segera turun dan bergabung dengan NKRI.
(ss/rin/wan)
0 komentar:
Posting Komentar