Select Language

Minggu, 22 September 2013

TNI AU Datangkan 4 Pesawat Latih Baru dari Jerman

VIVAnews – TNI terus berupaya meremajakan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dalam rangka menjaga pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu usaha tersebut di jajaran TNI Angkatan Udara misalnya dengan mendatangkan empat pesawat latih jenis Grob G 120 TP-A ke Lanud Adisucipto, Yogyakarta.

Pesawat  latih yang menggunakan mesin Rolls Royce 250-B17F berkecepatan 439 km/jam (237 knot) itu dipamerkan di hanggar Lanud Adisutjipto di depan Menteri Pertahanan RI Purnomo Yusgiantoro, Jumat 20 September 2013.

Kepala Penerangan Lanud Adisucipto Mayor Sus Hamdi Londong mengatakan, pesawat latih ini merupakan buatan pabrik Grob Aircraft di Tussenhausen Mattsies, Jerman. “Ini merupakan realisasi kesepakatan antara pemerintah Indonesia dengan Jerman yang telah memesan 16 pesawat hingga tahun 2014,” kata dia.

Londong menyatakan, empat pesawat latih jenis Grob G 120 TP-A tersebut  sudah diujicobakan tanggal 28-29 Agustus 2013 setelah dirakit di Lanud Adisucipto Yogyakarta. Keempat pesawat generasi baru itu pengganti AS 202 Bravo. Keempatnya masing-masing berseri LD-1201, LD-1202, LD-1203, dan LD-1204.

Sebelum memutuskan mendatangkan pesawat tersebut, TNI AU melakukan pengkajian komprehensif. Mereka butuh pesawat latih yang dapat digunakan untuk jangka waktu lama.
“Terpilihnya Grob G 120 TP-A ini telah memenuhi persyaratan operasional, sekaligus mengalahkan pesaingnya Finmeccanica (Alenia Aermacchi) SF-260TP dari Italia dan Pacific Aerospace CT-4 dari Selandia Baru,” ujar Londong.

0 komentar:

Posting Komentar

hackerandeducation © 2008 Template by:
SkinCorner