(Vibiznews- Banking) – Untuk meningkatkan sistem persenjataan RI yang diproduksi oleh Pindad (persero), maka PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk (persero) akan menyiapkan pembiayaan dalam bentuk pemberian kredit hingga Rp 1 triliun. Sebelumnya, BRI juga terlibat dalam pembiayaan produksi panser dan peluru oleh Pindad dan telah menerima banyak pesanan dari pemerintah dengan menyiapkan plafon sebesar Rp 78 triliun untuk keperluan kredit BUMN, yang pada bulan Febuari lalu, outstandingnya telah mencapai Rp 56 triliun.
Direktur Bisnis Kelembagaan dan BUMN BRI Asmawi Syam mengatakan untuk penggadaan proyek alutsista ini memang dibutuhkan dana sebesar Rp 1 triliun. Dana ini juga digunakan untuk keperluan mengenai ketahanan pangan dan energi, ketahanan nasional yang memang mendapat prioritas untuk penyaluran kredit.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting berpendapat bahwa kerja sama ini merupakan kolaborasi yang baik guna memenuhi kebutuhan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan& energi dan ketahanan nasional negara.
(fl/NS/vbn)
0 komentar:
Posting Komentar