PENEMPATAN Polri di bawah kementerian negara diyakini akan mengikis perbedaan kesejahteraan antara TNI dan Polri. “Kitalah diantara negara berbasis demokrasi yang polisi-nya di bawah Presiden langsung. Hal ini memicu bertambahnya daftar kecemburuan,” kata Pengamat Militer dari LIPI, Jaleswari Pramodhawardani, di MPR RI, Senin, (25/3).
Jaleswari juga menegaskan, sampai saat ini, pemisahan Polri dari TNI belumlah tuntas. Penempatan TNI di bawah Kementerian Pertahanan, sedangkan Polri langsung di bawah presiden, menjadikan Polri merasa besar kepala, sehingga menimbulkan kecemburuan bagi TNI.
“Pemisahkan TNI-Polri sejak awal reformasi lalu sebetulnyakan belum klir dan belum memperhitungkan impikasi pemisahan itu sendiri. Sampai hari ini, pemisahan itu masih membawa implikasi. Kita harus memperlakukan persoalan TNI-Polri secara serius. Jadi tidak usah heran dengan kejadian belakangan ini,” tegas Jaleswari.
Jaleswari mengatakan, posisi Polri di bawah kendali Presiden menjadikannya, baik secara langsung maupun tidak langsung, mendapat peluang lebih sejahtera dibanding TNI. “Sudah menjadi rahasia umum soal rejeki, dulu TNI jaga objek vital, sekarang polisi yang pegang. Implikasi ini tidak sekedar pindahnya tugas, tapi juga rejeki dan kekuasaan,” ucap Jaleswari.
Anggota Kompolnas, Adrianus Meliala, sependapat dengan Jaleswari. Menurut dia, sudah saatnya wacana menempatkan polri di bawah salah satu kementerian negara diperkuat pada ranah publik. “Dewasa ini wacana itu sudah bisa dimunculkan, yakni di bawah Mendagri,” kata Adrianus.
Adrianus juga menilai, Polri belum serius untuk lepas dari budaya militeristik. Hal itu bisa dilihat dari beberapa aspek yang masih melekat hingga saat ini. “Niat Polri untuk merubah diri dari “bau” militer belum jelas. Hal itu bisa kita lihat seperti dari atribut yang digunakan, kepangkatan dan lain-lain. Sama sekali seperti orang yang kehilangan akal. Tidak mau mengacu pada organisasi sipil. Hasilnya, sekarang kita lihat, tidak ada ubahnya Polri dari TNI, seperti dari sisi atribut, tata upacaranya,” lanjut Adrianus.
Namun, Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Saifuddin, berharap, agar semua pihak bersikap hati-hati untuk menempatkan Polri ke dalam kementerian negara. Lukman berharap, penempatan Polri dalam kementerian tidak menimbulkan masalah baru. “Yang paling utama adalah harus ada kajian mendalam betul, jangan sampai dengan menempatkan Polri di bawah kementerian malah timbulkan masalah baru,” kata Lukman. (Jurnas)
Pages
Diberdayakan oleh Blogger.
Archive
-
▼
2013
(2559)
-
▼
Maret
(80)
- Kementerian PU Bangun Fasilitas untuk TNI di Perba...
- Pesawat CN-295 Kantongi 121 Kontrak Pemesanan
- Tinggalkan Super Puma, PT DI Buat Helikopter Berte...
- Malaysia Akan Beli 2 Pesawat Anti Kapal Selam dan ...
- Kemampuhan Menembak TNI Disegani Militer Internasi...
- Diam-diam, PT. DI Rancang Pesawat Tempur Sejak 201...
- 2.000 marinir mendarat di pantai Banongan Situbondo
- Mahasiswa Jadi Ujung Tombak Pertahanan Indonesia
- Jenderal Pramono Minta PT DI Rampungkan Heli Berse...
- Pesawat CN295 Mengundang Kagum di Malaysia
- Menhan Malaysia Puji Tim Jupiter Aerobatic Team In...
- Ketangguhan Pesawat Buatan PT. DI Mengundang Decak...
- 20 KRI Ikuti Latihan Perang di Laut Jawa
- Indonesia Segera Buat 'Fuse' Bom Sukhoi Sendiri
- Polri di Bawah Kementerian akan Kurangi Konflik de...
- Profesionalisme Perwira Penerangan TNI AL Makin Baik
- Transfer Alutsista RI 2012
- IPW - Indonesia diteror 'pasukan siluman'
- Pindad dan Dislitbang TNI-AD Kembangkan Senjata Me...
- PT Sari Bahari Kota Malang Ekspor Roket ke Chile
- Hukum Militer Dinilai Harus Masuk KUHP
- Pasukan Pengamanan VVIP Jangan Ragu Bertindak
- Kadispenau: JAT Terbang Kenali Udara Malaysia
- Pemuda Patriotik Mampu Survive Pada Masa Mendatang
- TNI-AD Uji Terima Roket Anti tank jenis NLAW
- Indonesia - Belarusia Sepakat Produksi Pengendali ...
- Januari 2013 PT. PAL Mulai Produksi Kapal Perusak ...
- Cara Menghapus Blog di blogger.com
- DAMPAK POLITIS KEMELUT SABAH BAGI MALAYSIA
- KONFLIK SABAH HARUS DISELESAIKAN DENGAN SIKAP PERS...
- KODAM ISKANDAR MUDA BUTUH PEREMAJAAN ALUTSISTA
- FILIPINA BERHARAP MALAYSIA PEGANG JANJI
- KAMPUNG TANDUO DAN TANJUNG BATU DIKUASAI PENGIKUT ...
- MENLU; KONFLIK SABAH URUSAN MALAYSIA DAN FILIPINA
- FILIPINA TUNTUT PENJELASAN MALAYSIA TERKAIT KONFLI...
- MESKI BERBATASAN DARAT DENGAN SABAH PULAU SEBATIK ...
- TOLAK HIMBAUAN PBB,KORUT LANJUTKAN PROGRAM SENJATA...
- AS SESALKAN KEPUTUSAN PERANG KORUT
- TANK LEOPARD 2
- EUROFIGHTER TYPHOON KAWAL SBY
- BOM TUDM SENJATA MAKAN TUAN
- Anggaran Rp14 triliun Untuk Alutsista TNI AD
- Rapim TNI 2013 bahas revitalisasi alutsista
- Tahun 2013, Anggaran Belanja Alutsista Rp 28,2 T
- Cara Seting Dan Reset Modem Speedy TP-Link TD-W8151N
- Polri Harap Menkominfo Blokir Situs Pembuat Bom
- TNI AL Kembangkan Satuan Tempur
- Satgas Konga XXIII-G/UNIFIL Terima Kunjungan tim O...
- Kemenhan Kembali Memesan 16 Unit Helikopter Bell-4...
- KRI Teluk Ratai-509 Dukung Serpas Kodam Jaya
- Isu Kudeta 25 Maret 2013, Apa Tanggapan SBY
- PT DI Serahkan Pesanan 6 Helikopter Bell TNI AD
- Sultan Sulu: "Kami ingin bergabung dengan Indonesi...
- Indonesia ingin jadi fasilitator penyelesaian pers...
- Asisten Intelijen (Asintel) Panglima TNI Terima 25...
- Sritex Produksi Seragam Tentara Anti Peluru NATO & AS
- Irak Berminat Membeli 500 Panser Buatan Pindad
- Delegasi Philipine Air Force Kunjungi Adisutjipto
- KOPASKA - US NAVY SEAL Gelar Flash Iron 13-01 JCET
- Wallenberg Family Swedia Tawarkan Kerjasama Indust...
- Sultan Sulu akan minta bantuan Indonesia buat rebu...
- Ketika Sawah Sabah Mewabah
- Alutsista Baru TNI AU, Kebanggaan Sekaligus Tantangan
- Alutsista 2013 Akan Semakin Moderen
- PROYEK KFX BATAL, APA LANGKAH INDONESIA SELANJUTNYA?
- Perangkat Mata-Mata Meledak di Dekat Pabrik Nuklir...
- Iran Luncurkan Pesawat Tanpa Awak 'Siluman'
- Iran Tuding Siemens Sabotase Fasilitas Nuklir
- 'Perang Iran-Israel Jadi Perang Dunia III'
- Blokir Google, Iran Siapkan Sistem Internet Dalam ...
- Iran Buat Rudal Sendiri
- Ini Bukti Kebohongan AS pada Dunia
- Lebanon: Jalan Terbaik Hadapi Israel Tawan Tentaranya
- Ini Skenario Perang Iran vs Israel-AS
- TNI Dihadapkan Perang Dunia Generasi ke-4
- Agar Tak Dilecehkan Negara Lain, TNI Beli Tank Leo...
- 650 Prajurit TNI Berangkat ke Papua dengan KRI Ban...
- Menhan: 2 Tahun Kedepan Alutsista Militer Indonesi...
- Rapimnas TNI 2013 Bahas Revitalisasi Alutsista
- 25 Plugin dan Tips Keamanan untuk Wordpress Anda
-
▼
Maret
(80)
Sabtu, 30 Maret 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Wikipedia
Hasil penelusuran
0 komentar:
Posting Komentar