KRI Banjarmasin 592 merupakan kapal ketiga dari empat kapal perang jenisLanding Platform Dock (LPD) yang pembuatanya atas kerjasama PT PAL Indonesia dengan galangan kapal Daesun Shipbuildings & Engineering Co. Ltd, Korea Selatan. Sesuai perjanjianya, dua kapal dibuat di korea selatan (KRI Makasar 590 dan KRI Surabaya 591) dan dua lagi dibuat di PT. PAL Indonesia (KRI Banjarmasin 592 dan KRI Banda Aceh 593).
KRI Banjarmasin 592 dirancang sebagai kapal perang pendukung operasi amfibi, yang memiliki kemampuan mengangkut pasukan pendarat berikut kendaraan tempur beserta kelengkapannya. Kapal ini juga mampu mengangkut 5 buah helikopter (3 digeladak heli, 2 di hanggar) berbeda dengan dua saudaranya yang dibuat di korsel yang hanya mampu menampung 3 buah helikopter. Selain sebagai kapal tempur, kapal yang berteknologi desain semi - siluman ini juga berfungsi untuk operasi kemanusiaan serta penanggulangan bencana alam.
Karakteristik umum KRI Banjarmasin 592
- Berat benaman : 7.300 ton
- Panjang : 125 m (410.10 kaki)
- Lebar : 22 m (72.18 kaki)
- Kecepatan : 15,4 knots
- Jarak tempuh : 30 hari tanpa pasukan
- Sekoci : 2 × LCT
- Awak kapal : 500 orang
- Persenjataan : 1 x cannon 57 mm, 2 x cannon 40mm
- Kapasitas deck : 5 × Helikopter
0 komentar:
Posting Komentar