Pages
Diberdayakan oleh Blogger.
Archive
-
▼
2012
(210)
-
▼
September
(40)
- Militer Indonesia dan Kontrak Pembelian Alutsista ...
- Inilah 21 Program Pengadaan Alutsista TNI
- TNI AD akan Kembali Menambah Alutsista
- Alasan Mengapa Video Porno Jepang Disensor
- Proses Perumusan Pancasila Sebagai Dasar Negara RI
- Akhiri Tahun 2012 Panen Raya Alutsista Baru Bagi TNI
- TNI AL Borong Alutsista Kapal, Helikopter, dan Tank
- Kemenristek Kembangkan Seribu Roket untuk Alutsist...
- 180 Pesawat Tempur Canggih AU
- Korsel dan China Kiblat Alutsista TNI
- 2014, Alutsista TNI Terkuat di ASEAN
- Merumuskan Teks Proklamasi
- Proses Pembelian 6 Hercules dari Australia Belum D...
- TNI AD Menanti Tank Leopard 2
- Modernisasi Alutsista Kavaleri TNI AD
- TNI AU Akan Punya 10 Hercules
- Latihan Terbesar Sepanjang Sejarah TNI AD Dimulai
- KSAD: Anggaran Latihan TNI-AD Naik 157 persen
- KASAD: Peralatan Perang Tua TNI AD Diupayakan Diganti
- Indonesia dan Australia Bahas Percepatan Hibah Her...
- Tiga Kapal Perang Tolakan Brunei Tiba Tahun Depan
- RUMUSAN PANCASILA SECARA HISTORIS DAN YURIDIS
- TNI AL Borong Alutsista Kapal, Helikopter, dan Tank
- Menuju Macan Asia
- Spirit Beralutsista Dalam Pita Kebangsaaan
- Diplomasi Pre Emptive Jangan Paksakan Kehendak
- Pindad Sanggup Produksi Tank Leopard Versi Indonesia
- Kavaleri TNI AD Peroleh 178 Unit Kendaraan Tempur.
- CN 235 Versi Militernya Digunakan di Banyak Negara :
- DAFTAR BELANJA ALUTSISTA TNI DITAHUN 2012 :
- ANTISIPASI KLAIM NEGERI JIRAN, TNI AL BERSIAGA DI ...
- Anoa V2 Versi Baru Buatan Pindad
- LAPAN TAHUN DEPAN MELUNCURKAN SATELLITE LAPAN A2
- UPDATE : PELUNCURAN PERDANA KRI KLEWANG 625 BERHAS...
- TOT RUDAL DARI CHINA LANGKAH MENUJU KEMANDIRIAN RUDAL
- Bofors 40mm L/70 : Eksistensi Dari Era Yos Sudarso...
- KRI Samadikun : Destroyer Escort AS Dengan Meriam ...
- Spesifikasi K-61
- Wamenhan Resmikan Pembangunan Tiga Kapal Perang
- PEMBERIAN NAMA KRISTEN
-
▼
September
(40)
Kamis, 06 September 2012
KSAD: Anggaran Latihan TNI-AD Naik 157 persen
(Foto: Puslatpur)
4 September 2012, Palembang: Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo mengatakan, anggaran latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat pada 2012 mengalami kenaikan 157 persen dibandingkan tahun 2011.
Oleh karena itu, pihaknya pada 5 Oktober 2012 juga akan menambah jumlah peralatan tempur berupa roket, meriam dan tank, kata Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo tanpa merinci jumlah anggaran dimaksud pada kunjungannya ke Sumatera Selatan melihat dari dekat Latihan Tempur Antar-Cabang TNI AD di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Kodiklat TNI AD Ogan Komering Ulu , Senin.
Dikemukakannya, dengan adanya penambahan peralatan itu, maka pihaknya mulai tahun ini akan menghidupkan kembali dua Bataliyon Tank, dua Bataliyon Roket dan dua Bataliyon Meriam di seluruh Artileri Medan (Armed).
Sementara, Komandan Brigif 92 Kostrad Letkol Inf Suparlan secara terpisah menjelaskan, latihan tempur tersebut perencanaannya sudah dilakukan sejak dua hari lalu untuk memaksimalkan seluruh persenjataan yang dimiliki TNI AD.
Mengenai senjata berat selama latihan tempur itu, Ia mengatakan bahwa telah meluncurkan 140 hingga 200 unit roket, 200 unit meriam, 16 unit tank scorpion, kendaraan tempur anoa dan 3.000 personil untuk memukul mundur musuh.
Skenario pelatihan sendiri, kata dia, dimulai dengan perjalanan seluruh Ancab TNI AD dari Jawa Timur (Jatim) yang melintasi laut dengan menggunakan fasilitas enam unit kapal perang.
Selanjutnya diutus tim penyusup di lokasi musuh dan akhirnya jumlah kekuatan pasuk an tempur negara baru tersebut bisa diketahui, yakni hanya satu bataliyon.
"Setelah itu kita langsung melakukan penyerangan dengan kekuatan penuh, namun sebelumnya 1.500 warga sekitar kami ungsikan terlebih dahulu ke tempat aman," katanya menjelaskan.
Sementara itu, bagi 1.500 pengungsi yang diamankan di Batumarta Unit I, Ogan Komering Ulu (OKU) mendapatkan pemulihan mental, pengobatan dan lain sebagainya oleh pasukan TNI AD dari Kodim 0403 OKU.
"Dalam latihan ini, para pengungsi juga kita beri tempat berlindung dan akomodasi, serta kebutuhan lainnya agar mereka bisa nyaman dan bertahan hidup selama pertempuran," kata Wadansatgas Ter Lat Ancab BTP, Mayor Suhardi menambahkan.
Sementara di Palembang, Senin malam KSAD mengadakan ramah tamah dengan Gubernur H Alex Noerdin beserta jajaran pejabat di lingkungan Pemprov Sumatera Selatan.
Sumber: ANTARA News
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Wikipedia
Hasil penelusuran
0 komentar:
Posting Komentar