Dengan nilai kontrak sebesar 31,2 juta USD (atau setara RP 343 miliar), maka satu unit pesawat ini punya beberapa paket fungsi. Seperti untuk dijadikan sebagai pesawat penumpan, VIP/VVIP, penerjun, kargo, hingga ambulance udara (medical evacuation). Dilansir dari Detik.com, yang dikutip Blog Militer Indonesia, ada 6 fungsi pesawat yang PTDI kabarkan, antara lain:
Pages
Diberdayakan oleh Blogger.
Archive
-
▼
2014
(1507)
-
▼
Oktober
(32)
- Pertama kalinya Inggris serang ISIS
- Rusia-Korea Utara rencanakan pertukaran diplomatik
- PM Israel nyatakan ancaman Iran lebih besar diband...
- DPR Persoalkan Pembelian Kapal Selam PT PAL
- Panglima: TNI Kuat, Jangan Macam-macam !
- [Gallery] Atraksi di Sertijab Pangkostrad
- Krisis LCS berikutnya, Indonesia vs China ?
- TNI AU Menerima F-16 C 52ID Gelombang Kedua
- Jajaran KRI produksi dalam negeri
- Puncak HUT TNI, Area Udara & Laut Surabaya Akan Ga...
- HUT ke-69 TNI Jadi Momentum Penting Angkatan Udara
- Aya Naon di Situs Gunung Padang ?
- Tambahan 4 EMB-314 Super Tucano
- Yonif Mekanis 202/TM Siap Tempur
- Legion of Merit Medal Laksamana TNI Marsetio
- Korpaskhas Juara Menembak di UNIFIL
- 147 Pesawat Dipamerkan di HUT TNI ke-69
- Ini Misil Canggih Terbaru TNI AU
- TNI Pamer Kekuatan di Hadapan Dunia
- Paket Menarik Eurofighter untuk Indonesia
- Dua F-16 Terbaru TNI AU Tiba dari AS
- Panglima : TNI Punya Kekuatan Cukup, Jangan Macam-...
- Tingkatkan Kerjasama, PAL Indonesia – Daewoo Sepak...
- Ini Alutsista yang Akan Dipamerkan di HUT TNI
- Pertambahan Cepat Armada Kapal Cepat Rudal Indonesia
- Selebrasi Susilo Surabaya
- 6 Fungsi yang Ada dalam Pesawat CN 235 Pesanan Tha...
- Tentara Nasional Indonesia Incar Radar Intai SLR-6...
- Pesawat Hercules C-130 Mulai Operasi Hujan Buatan
- Tahun 2022 Indonesia Tidak Lagi Perlu Mengimpor Pe...
- Dua Alutsista Terbaru, KCR-60 M dan CN-235, Disera...
- Pertamina Targetkan Pembelian Blok Migas di Malays...
-
▼
Oktober
(32)
Rabu, 01 Oktober 2014
6 Fungsi yang Ada dalam Pesawat CN 235 Pesanan Thailand
Berita militer Indonesia - Pada 19 September kemarin, PTDI (PT Dirgantara Indonesia) menerima pesawat satu unit pesawat CN 235 dari Thai Aviation Industries Co. Ltd. (TAI) untuk digunakan kepada Royal Thai Police. Karena, CN 235 ini punya beragam fungsi.
Dengan nilai kontrak sebesar 31,2 juta USD (atau setara RP 343 miliar), maka satu unit pesawat ini punya beberapa paket fungsi. Seperti untuk dijadikan sebagai pesawat penumpan, VIP/VVIP, penerjun, kargo, hingga ambulance udara (medical evacuation). Dilansir dari Detik.com, yang dikutip Blog Militer Indonesia, ada 6 fungsi pesawat yang PTDI kabarkan, antara lain:
Dengan nilai kontrak sebesar 31,2 juta USD (atau setara RP 343 miliar), maka satu unit pesawat ini punya beberapa paket fungsi. Seperti untuk dijadikan sebagai pesawat penumpan, VIP/VVIP, penerjun, kargo, hingga ambulance udara (medical evacuation). Dilansir dari Detik.com, yang dikutip Blog Militer Indonesia, ada 6 fungsi pesawat yang PTDI kabarkan, antara lain:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Wikipedia
Hasil penelusuran
0 komentar:
Posting Komentar