Surabaya (MI) : Jelang puncak HUT TNI ke-69 di Surabaya pada Selasa, 7 Oktober 2014, puluhan pesawat militer milik TNI Angkatan Udara terus berdatangan di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur.
Dari pantuan, apron Bandara Juanda di Sedati Sidoarjo yang biasanya hanya dipenuhi pesawat sipil sejak Senin kemarin hingga Selasa siang ini mulai dipenuhi pesawat dan helikopter militer milik TNI AU. Total akan ada 147 pesawat yang akan dipamerkan dalam HUT TNI ke-69.
"Total secara keseluruhan ada 147 pesawat. Yang nanti posisinya ada di Madiun ada pesawat tempur dan transport . Di surabaya ada 55 pesawat seperti Cesna, KT1, T34C, helikopter ada Kolibri, Puma dan Super Puma. Ini yang akan demo," kata Danlanud Surabaya, Kolonel Mujianto kepada VIVAnews, Selasa, 30 Oktober 2014.
Berkaitan dengna hajat besar ini, TNI AU menjami tidak ada gangguan signifikan terhadap penerbangan sipil melalui Bandara Juanda. Menurut rencana sebanyak 55 pesawat dan helikopter ini akan melakukan latihan hingga 4 Oktober mendatang. Dengan titik berangkat dan datang dari Bandara Juanda sekitar pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB.
"Semua sudah siap, kemarin sudah melaksanakan latihan di Armatim dan Juanda semua sudah siap. Koordinasi dengan instansi lain sudah dilakukan guna mendukung dan mesukseskan acara ini. Hari ini evaluasi, besok latihan lagi," katanya.
Selain Bandara Juanda, TNI AU juga mengguna Bandara Iswayudi, Madiun dan Bandara Abdurrahman Saleh, Malang untuk menempatkan pesawat. Mujianto meminta masyarakat untuk mensukseskan dan menyaksikan perhelatan akbar ini.
Dari pantuan, apron Bandara Juanda di Sedati Sidoarjo yang biasanya hanya dipenuhi pesawat sipil sejak Senin kemarin hingga Selasa siang ini mulai dipenuhi pesawat dan helikopter militer milik TNI AU. Total akan ada 147 pesawat yang akan dipamerkan dalam HUT TNI ke-69.
"Total secara keseluruhan ada 147 pesawat. Yang nanti posisinya ada di Madiun ada pesawat tempur dan transport . Di surabaya ada 55 pesawat seperti Cesna, KT1, T34C, helikopter ada Kolibri, Puma dan Super Puma. Ini yang akan demo," kata Danlanud Surabaya, Kolonel Mujianto kepada VIVAnews, Selasa, 30 Oktober 2014.
Berkaitan dengna hajat besar ini, TNI AU menjami tidak ada gangguan signifikan terhadap penerbangan sipil melalui Bandara Juanda. Menurut rencana sebanyak 55 pesawat dan helikopter ini akan melakukan latihan hingga 4 Oktober mendatang. Dengan titik berangkat dan datang dari Bandara Juanda sekitar pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB.
"Semua sudah siap, kemarin sudah melaksanakan latihan di Armatim dan Juanda semua sudah siap. Koordinasi dengan instansi lain sudah dilakukan guna mendukung dan mesukseskan acara ini. Hari ini evaluasi, besok latihan lagi," katanya.
Selain Bandara Juanda, TNI AU juga mengguna Bandara Iswayudi, Madiun dan Bandara Abdurrahman Saleh, Malang untuk menempatkan pesawat. Mujianto meminta masyarakat untuk mensukseskan dan menyaksikan perhelatan akbar ini.
Sumber : VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar