Select Language

Minggu, 08 September 2013

STRATEGI MARITIM UNTUK PERTAHANAN NASIONAL INDONESIA

Betanas – Indonesia saat ini perlu perangkat elemen pertahanan nasional , merekontruksi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan strategi pembangunan berbasikan maritim, kata Direktur Eksekutif Indonesia Maritime Institute (IMI) Dr Y Paonganan dalam sebuah diskusi di Jakarta, Rabu.

Menurut doktor lulusan IPB itu, ada lima strategi yang bisa dikembangkan, yakni pertama perlu adanya perubahan pola pikir dari orientasi darat meunju orientasi maritim, termasuk pentinganya penyusunan kurikulum pendidikan yang bercirikan maritim.

“Kedua perlu adanya kemauan politik dari pemerintah terutama penyusunan kebijakan maritim, ketiga memperkuat pertahanan nasional  dan kemanan laut, keempat memperkuat armada niaga laut dan kelima pengembangan iptek berbasikan maritim agar potensi ekonomi kelautan bisa dioptimalkan,” kata Paonganan.

Hadir dalam diskusi tersebut, KH Salahuddin Wahid, Pdt Natan Setiabudi, Dewan Pembina IMI Prof sahala Hutabarat dan Sekretaris IMI Ardinanda Sinulingga.

Dalam sambutannya Salahudin Wahid atau biasa disapa Gus Sholah itu menyatakan negeri ini kedepan membutuhkan pemimpin berintegeritas tinggi.(bn/ant)

0 komentar:

Posting Komentar

hackerandeducation © 2008 Template by:
SkinCorner